Warga Miskin Bertahan Hidup di Negeri kaya Raya,PAD Terbesar Fantastis, SDA yang kaya Raya.. Pemerintah Terkesan Tutup Mata'.
Daftar Isi
Warga dusun 3(tiga.) Desa' macang sakti kecamatan sangadesa kabupaten Musi Banyuasin Sumatera Selatan bernama ibu Lina (40) & bapak Wani (50) sepasang suami-isteri ini mengeluh saat secara tidak langsung menemui jurnalis yang singgah di rumah kediaman beliau jalan lintas penghubung kabupaten Musi Banyuasin dengan kabupaten Musi Rawas Utara/Muratara provinsi SumSel.(1/03/2024.) Jumat Sore sekira pukul 16.00.wib dengan kondisi yang sangat memperhatikan serba kekurangan ini dengan di huni rumah yang sangat sederhana berkapasitas 6(enam) orang ini mengharapkan perhatian pemerintah kabupaten Musi Banyuasin cq Dinas sosial.agar Bisa kira Nya Bisa membantu dalam hal ini subsidi beras yang di daerah ini sudah mulai langka dan harganya meroket mahal ujar ayah 6orang anak ini dengan wajah terharu.
Terkait banyak Nya Warga desa' macang sakti kecamatan sangadesa kabupaten Musi Banyuasin yang terdampak tergolong keluarga kurang mampu bahkan katagori miskin yang belum tersentuh bantuan pemerintah kabupaten (Pemkab.) MUBA awak media coba merespon menghubungi kepala dusun 3 bapak Yan,namun sayang beliau pilih seribu bungkam bahkan saat awak media mempertanyakan kondisi warganya ini malah acuh tak acuh seraya mengatakan dengan bahasa daerah musi Sekayu......'sekame ikak la di loro Yung la di data mungkin belum bae ujar Yan singkat.. selanjutnya awak media coba menggali informasi akurat berimbang mengkonfirmasi kepala desa setempat (macang sakti -Red) bapak.arifai dasak tidak berada di rumah/tempat kediaman ujar putra beliau dengan ramah menyambut kedatangan awak media..putra kades tersebut mengatakan bapak sedang ada urusan klg di kampung halaman ulak mbacang jelasnya seraya memberikan no WhatsApp pribadi kadesnya.
Sampai berita ini ditayangkan awak media belum terhubung dengan instansi Dinas sosial kabupaten Musi Banyuasin.! (Tutup.)
Penulis :Fd-Aryanto SE.
Editor Pimred RNN. com : Bahtum BK, SH
