Satlantas Polres Lubuk Linggau dan Dishub Tinjau Jalur Lingkar Selatan, Pastikan Keamanan Lalu Lintas Jelang Nataru 2025–2026.
LUBUK LINGGAU – Guna memastikan kelancaran arus lalu lintas dan menekan angka kecelakaan menjelang periode krusial Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lubuk Linggau, Polda Sumatera Selatan, bergerak cepat melaksanakan inspeksi gabungan.
Pada hari Senin (1/12/2025), Unit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Lubuk Linggau turun ke lapangan untuk meninjau langsung kondisi Jalur Lingkar Selatan yang saat ini sedang dalam tahap perbaikan.
Kegiatan pengecekan jalan yang strategis ini dipimpin langsung oleh Aiptu M. KGS M. Yamin dari Unit Kamsel Satlant.
Jalur Lingkar Selatan merupakan rute vital yang sering digunakan pengendara untuk menghindari kepadatan di pusat kota. Dengan peningkatan volume kendaraan yang diprediksi akan terjadi saat Nataru, kondisi jalan yang sedang diperbaiki menjadi perhatian utama.
Aiptu M. KGS M. Yamin menjelaskan bahwa pengecekan gabungan ini bertujuan untuk memetakan potensi risiko yang ditimbulkan oleh pekerjaan jalan.
“Kami bersama Dishub meninjau setiap ruas yang sedang diperbaiki. Kami fokus pada aspek keselamatan, terutama memastikan bahwa rambu-rambu peringatan dan traffic cone terpasang dengan jelas di titik-titik galian atau penumpukan material,” ujar Aiptu M. Yamin.
Jika ditemukan adanya kekurangan pada tanda peringatan, tim gabungan langsung berkoordinasi dengan kontraktor pelaksana untuk segera melakukan penambahan agar tidak membahayakan pengguna jalan, terutama pada malam hari atau saat cuaca buruk.
Sinergi antara Satlantas dan Dishub ini merupakan bagian dari upaya prepentif Polres Lubuk Linggau dalam mengamankan arus mudik dan balik Nataru. Diharapkan, perbaikan jalan dapat segera diselesaikan atau setidaknya disiapkan sedemikian rupa agar dapat dilewati dengan aman.
Petugas mengimbau kepada seluruh masyarakat dan pengendara yang melintas di Jalur Lingkar Selatan untuk mengurangi kecepatan, selalu waspada, dan mematuhi rambu-rambu sementara yang telah terpasang.
"Kami berupaya maksimal agar Jalur Lingkar Selatan dapat berfungsi optimal sebagai jalur bebas hambatan saat puncak arus Nataru. Keselamatan pengguna jalan adalah prioritas utama kami," tutup Aiptu M. KGS M. Yamin.
( Nasrullah).



