Sinergi Pemasyarakatan dan Kampus, Lapas Narkotika Muara Beliti Gandeng Universitas Bina Insan dalam Legal Clinic Collaboration Perkuat Pemahaman Hukum Warga Binaan.
MUSI RAWAS – Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembinaan melalui penguatan edukasi hukum. Hal ini diwujudkan melalui kolaborasi strategis bersama Universitas Bina Insan (UBI) dalam program Legal Clinic Collaboration (LCC), sebuah inisiatif akademik yang dirancang untuk memperluas pemahaman hukum di lingkungan pemasyarakatan.(27/11/2025).
Kegiatan penyuluhan hukum yang digelar di Lapas Narkotika Muara Beliti tersebut diikuti dengan penuh antusias oleh para warga binaan. Dalam kesempatan ini, tim civitas akademika Universitas Bina Insan hadir memberikan materi terkait hak dan kewajiban warga binaan, prosedur hukum yang perlu dipahami, serta pentingnya kesadaran hukum dalam proses pembinaan.
Kepala Lapas Narkotika Muara Beliti menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah nyata dalam menghadirkan layanan pembinaan yang berkualitas dan relevan. Melalui program ini, warga binaan diharapkan dapat memperoleh pemahaman hukum yang lebih komprehensif sebagai bekal penting ketika kembali ke tengah masyarakat.
Pihak Universitas Bina Insan turut menegaskan bahwa program LCC menjadi wadah bagi mahasiswa maupun dosen untuk berkontribusi langsung dalam memperkuat literasi hukum. Keikutsertaan mereka dalam kegiatan ini diharapkan mampu memperluas dampak positif edukasi hukum, khususnya bagi warga binaan yang tengah menjalani masa pembinaan.
Sinergi antara lembaga pemasyarakatan dan dunia pendidikan ini diharapkan terus berlanjut sebagai upaya bersama dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang edukatif, humanis, dan berorientasi pada reintegrasi sosial.(Nasrullah).



