HUT IBI ke-74, Puskesmas Paguyaman Hadirkan Layanan KB Gratis dan Banjir Hadiah
Daftar Isi
RNN.com - Boalemo, 20 Mei 2025 – Nuansa kebersamaan dan semangat pelayanan tampak jelas di Ruang KIA Puskesmas Paguyaman, Selasa (20/5), saat puluhan warga antusias mengikuti kegiatan pelayanan Keluarga Berencana (KB) gratis. Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ikatan Bidan Indonesia (IBI) yang ke-74.
Tak hanya mendapatkan akses layanan kontrasepsi tanpa biaya, para peserta juga dibuat tersenyum lebar berkat kejutan door prize menarik yang dibagikan panitia. Perayaan ini bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi momentum penting mempererat hubungan antara tenaga kesehatan dan masyarakat.
Kepala Puskesmas Paguyaman, Zulha J.A. Pakai, S.ST., M.Kes., menyampaikan apresiasinya terhadap peran para bidan dalam menjaga kesehatan ibu dan anak. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kolaborasi dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.
"Kami menggandeng DPPKBP3A untuk menyediakan berbagai pilihan alat kontrasepsi, seperti implan, IUD, suntik, dan pil – semuanya gratis. Ini bagian dari komitmen kami untuk menciptakan keluarga yang lebih sehat dan sejahtera," ujar Zulha yang akrab disapa Kapus Epoy.
Senada dengan itu, Bidan Koordinator Puskesmas Paguyaman, Lindrawati Hasan, S.Keb., menambahkan bahwa kegiatan ini juga sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat.
"Kami ingin masyarakat merasa dihargai. Door prize ini bukan hanya hadiah, tapi bentuk cinta kami agar warga semakin dekat dengan layanan kesehatan," katanya.
Penanggung Jawab Program KB, Santi Kunte, S.Keb., juga mengingatkan peserta untuk membawa fotokopi KTP sebagai syarat mengikuti layanan. Menurutnya, keberhasilan program KB berkaitan erat dengan kesadaran akan pentingnya merencanakan kehamilan secara sehat.
Di sela kegiatan, Penyuluh KB Kecamatan Paguyaman, Sarif Ilato, S.Pd., memberikan edukasi mengenai pentingnya peran aktif keluarga, termasuk para ayah, dalam mendukung program KB.
"Kita terus mendorong pemahaman bahwa dua anak cukup. Melalui Gerakan Ayah Teladan Indonesia, kami ingin ayah juga terlibat dalam proses pengasuhan dan perencanaan keluarga," ujarnya penuh semangat.
Salah satu peserta, Lolanti Hadji (30) dari Desa Rejonegoro, mengaku sangat terbantu dengan adanya pelayanan ini.
"Program ini sangat bermanfaat. Terima kasih kepada para bidan dan Puskesmas Paguyaman atas pelayanan yang ramah dan berkualitas," tuturnya haru.
Dengan pendekatan yang humanis, edukatif, dan penuh kehangatan, Puskesmas Paguyaman berhasil menghadirkan perayaan HUT IBI ke-74 yang tak hanya meriah, tapi juga berdampak nyata bagi masyarakat.
Jurnalis: Rey
Editor: Jujan
