Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Hadiri Munas dan Konbes NU 2025, Apresiasi Peran NU dalam Menjaga Empat Pilar Kebangsaan

Daftar Isi


RNN.com
- Jakarta, 5 Februari 2025 – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama (NU) 2025, yang berlangsung di The Sultan Hotel dan Residence, Jakarta. Dalam pidatonya, Jenderal Sigit mengapresiasi peran NU sebagai garda terdepan dalam menjaga empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

"Semangat cinta Tanah Air harus terus kita gelorakan, karena kita sangat meyakini bahwa Nahdlatul Ulama adalah pelopor utama dalam menjaga dan mengawal empat pilar kebangsaan dan kenegaraan," ujar Jenderal Sigit dalam sambutannya.

Ia juga menekankan pentingnya persatuan di tengah masyarakat, serta mengakui peran panjang NU dalam perjalanan bangsa, mulai dari pergerakan kemerdekaan hingga mempertahankan kedaulatan Indonesia.

"Sejak NU berdiri pada 1926, organisasi ini terus berjuang bersama para ulama dan pejuang lainnya hingga Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945. Tak hanya itu, NU juga berperan besar dalam mempertahankan kemerdekaan, termasuk saat dikumandangkannya Resolusi Jihad yang mengantarkan kita pada Hari Pahlawan 10 November 1945," jelasnya.

Di awal pidatonya, Kapolri sempat mengaku merasa canggung saat berbicara di hadapan para ulama besar.

"Jangan tanya saya harus bicara apa. Pokoknya di depan panggung yang penting bicara. Jadi kalau salah-salah, mohon maaf," selorohnya yang disambut tawa hadirin.

Untuk mencairkan suasana, Jenderal Sigit membacakan pantun:

"Melihat bulan hingga terkesima,
Membuat hati riang gembira.
Selamat ulang tahun Nahdlatul Ulama,
Bersatu wujudkan Indonesia sejahtera."

Sebelum mengakhiri sambutannya, ia kembali meminta maaf apabila ada kekeliruan dalam ucapannya.

"Nuwun sewu, Gus. Asli saya stres ini. Karena ini kami berhadapan dengan tokoh-tokoh penting di NU, jadi tentunya setiap apa yang saya ucapkan potensi kesalahannya tinggi. Mohon maaf, Pak Kiai," ujarnya.

Menutup sambutannya, Kapolri menyampaikan harapannya agar sinergi antara Polri dan NU dapat semakin ditingkatkan guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.

"Selamat atas penyelenggaraan Munas dan Konbes NU 2025. Semoga ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus menghasilkan keputusan strategis yang mendukung berbagai program dan kebijakan nasional," tutupnya.

Dengan kehadiran Kapolri dalam acara ini, diharapkan kerja sama antara Polri dan NU semakin erat dalam menjaga persatuan bangsa dan keamanan nasional.

(Supriyadi)