Kepala SMK Negeri 1 Darul Aman Jarang Masuk, Guru dan Siswa Mengeluh
Sebagai pemimpin sekolah, kepala sekolah seharusnya menjadi teladan bagi para guru dan siswa. Namun, menurut informasi yang dihimpun, M. Ridwan hampir tidak pernah terlihat di sekolah. Kondisi ini diungkapkan oleh wali siswa, guru, hingga siswa sendiri yang merasa sangat dirugikan.
“Jarang sekali kami melihat Kepala Sekolah. Untuk keperluan sekolah, kami sangat kesulitan melakukan koordinasi. Banyak hal yang memerlukan keputusan Kepala Sekolah, tetapi karena beliau jarang hadir, semuanya terhambat. Kami berharap Dinas Pendidikan Provinsi Aceh segera mengambil tindakan agar sekolah ini dapat berjalan lebih baik,” ujar seorang guru yang enggan disebutkan namanya, Rabu (22/1).
Keluhan serupa juga disampaikan oleh wali siswa. Mereka merasa bahwa ketidakhadiran kepala sekolah berdampak langsung pada kualitas pendidikan yang diterima anak-anak mereka.
“Pendidikan adalah hal yang sangat penting. Ketidakhadiran kepala sekolah membuat banyak urusan sekolah terbengkalai. Kami sangat berharap ada evaluasi terhadap kepala sekolah ini,” kata seorang wali siswa.
Yakle, anggota Satgas Investigasi BAI, juga membenarkan laporan ini. “Memang sudah lama kepala sekolah tidak masuk,” ungkapnya singkat.
Seorang siswa yang tidak ingin disebutkan namanya menuturkan bahwa kondisi ini sangat merugikan mereka. “Entah sampai kapan kami harus menghadapi situasi seperti ini. Kami ingin pendidikan kami diperhatikan,” ujarnya.
Dinas Pendidikan Aceh diminta segera mengevaluasi kinerja M. Ridwan, S.Pd., Kepala SMK Negeri 1 Darul Aman, demi memastikan jalannya sistem pendidikan yang lebih baik di sekolah tersebut. Hingga berita ini diturunkan, upaya konfirmasi kepada M. Ridwan melalui nomor kontaknya belum mendapatkan tanggapan.
(Supriyadi)
