DPN PERADI-SAI Gelar Perayaan Natal dengan Tema Cinta dan Solidaritas
RNN.com - Dewan Pimpinan Nasional Persatuan Advokat Indonesia Suara Advokat Indonesia (DPN PERADI-SAI) mengadakan Perayaan Natal yang berlangsung di Ballroom Hotel Kempinski pada Jumat (10/1). Acara tahun ini mengusung tema "Let's Go Now to Bethlehem: Cinta dan Solidaritas yang Menggerakkan Persaudaraan dan Kesatuan dalam Keluarga Besar PERADI-SAI."
Ketua Umum DPN PERADI-SAI, Juniver Girsang, dalam sambutannya menyampaikan salam damai kepada seluruh advokat di mana pun berada. Ia berharap Perayaan Natal ini menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi dan membangun soliditas di kalangan advokat anggota PERADI-SAI.
“Di awal tahun 2025, mari kita teguhkan komitmen untuk menegakkan hukum secara profesional, berintegritas, dan tidak memihak,” ujar Juniver. Ia menambahkan bahwa perayaan ini menjadi simbol perdamaian dan persatuan bagi semua pihak yang terlibat.
Acara yang berlangsung dengan khidmat dan meriah tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat lembaga hukum, tokoh lintas agama, serta pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PERADI-SAI dari seluruh Indonesia.
Dalam sambutan tertulisnya, Menteri Hukum dan HAM RI, Supratman Andi Agtas, memberikan apresiasi kepada PERADI-SAI atas upayanya menjaga kebersamaan di kalangan penegak hukum. “Semoga PERADI-SAI terus berkembang dan menghasilkan advokat yang profesional serta berintegritas,” harapnya.
Sekretaris Jenderal DPN PERADI-SAI, Patra M. Zen, juga menegaskan bahwa perayaan hari besar keagamaan ini merupakan wujud rasa syukur sekaligus sarana untuk memperkuat hubungan persaudaraan antaradvokat.
Romo Yustinus Ardianto, dalam Refleksi Natal, mengingatkan para advokat akan tugas mulia yang mereka emban, yakni sebagai pendamping, penolong, pembela, dan penasihat. Ia mengajak para advokat untuk menjalani profesinya dengan kebaikan dan integritas.
Ketua Panitia Perayaan Natal, Ana Sofa Yuking, menyampaikan bahwa PERADI-SAI juga melaksanakan aksi sosial sebagai bagian dari perayaan ini. “Kami telah mengadakan bakti sosial di tiga lokasi, yaitu Yayasan Panti Asuhan Pintu Elok, Yayasan Badan Sosial Dharma Kasih Gereja Kristen Pasundan, dan Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 3,” ujarnya.
Bantuan yang diberikan berupa barang kebutuhan dan uang tunai, sebagai bentuk solidaritas dan komitmen PERADI-SAI terhadap masyarakat yang membutuhkan.
(Supriyadi)