Pertemuan Evaluasi Lintas Sektor Kesehatan ibu dan anak termasuk Masalah Gizi Di Provinsi Gorontalo Tahun 2024
RNN.com, Hotel Grand Q, 17 Oktober Tahun 2024 - PLh.Kadis Kesehatan Provinsi Gorontalo, H.Syafiin S.Napu, S.K.M, M.Kes, Resmi Membuka Kegiatan Pertemuan Evaluasi Lintas Sektor Kesehatan ibu dan anak termasuk Masalah Gizi Di Provinsi Gorontalo Tahun 2024.
Pelaksana Kegiatan Acara Pertemuan Evaluasi Lintas Sektor Kesehatan ibu dan anak termasuk masalah Gizi Di Provinsi Gorontalo Tahun 2024, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, bertempat di Hotel Grand Q Kota Gorontalo Propinsi Gorontalo Tahun 2024
Kegiatan Pertemuan Evaluasi Lintas Sektor Kesehatan ibu dan anak termasuk masalah Gizi Di Provinsi Gorontalo Tahun 2024, Turut dihadiri : PLh.Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, H.Syafiin S.Napu, S.K.M, M.Kes, PLh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Desa, Shinto Mohamad, S.ST, M.K.M, Fungsional Administrator Ahli Madya, dr.Suliyanti Otto, M.Kes, Ketua Panitia Pelaksana, Rais M.Wunani, S.K.M, unsur peserta dari Dinas kesehatan, kepala puskesmas dan pengelola Gizi Kabupaten Boalemo berjumlah 25 orang dan dari Dinas Kesehatan, kepala Puskesmas, Pengolola Gizi dari Kabupaten Gorontalo Utara ( Gorut ) berjumlah 32 orang Total peserta berjumlah 57 orang angkatan 1 Tahun 2024
Narasumber : PLh.Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Tahun 2024, H.Syafiin S.Napu, S.K.M, M.Kes, Kepala Seksi Gizi Kia Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Ketua Tim Kerja Program Gizi Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Tahun 2024
Seusai Membuka Kegiatan Acara Pertemuan Evaluasi Lintas Sektor Kesehatan Provinsi Gorontalo, yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, bertempat di Hotel Grand Q Kota Gorontalo Propinsi Gorontalo Tahun 2024, PLh. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, H.Syafiin S.Napu, S.K.M, M.Kes, ditemui Crow awak media mengatakan : Jadi kita berharap dengan pertemuan ini, teman teman di puskesmas dan kepala puskesmas bisa mengawasi, terkait dengan sistem pelaporan, karena sekarang ini semua sistem pelaporan berbasis aplikasi, nah kapan saja, kementerian kesehatan itu, bisa menarik datanya, Nah kalau kita tidak abdet ini, maka kita selalu tertinggal, oleh karena itu kami berharap sistem pelaporannya diperbaiki dan bisa juga mensukseskan program, terutama penurunan kematian ibu dan kematian bayi dan juga stunting menjadi program nasional itu, yang diharapkan dari pertemuan ini, jadi mudah mudahan dengan pertemuan ini akan menghasilkan satu sistem pelaporan yang baik dan Insyaallah ini akan menjadi pedoman kita, untuk kedepannya.Kita berharap permasalahan Gizi itu di Indonesia terutama di propinsi Gorontalo, Terangnya: H.Syafiin, S.K.M, M.Kes
Pewarta Anis Djuma
Editor jujan pakaya