Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

iklan
rnn-chanell

Lurah Pekan Sabtu Akan Menindak TegasTerkait Laporan Warga Adanya Aktivitas Warung Remang Di Pemukiman Warga

RADAR NUSANTARA NEWS
04 Mei 2024, 20.41 WIB Last Updated 2024-05-04T13:41:20Z












RNN. com Bengkulu | BENGKULU - Lurah pekan Sabtu.akan menindak tegas terkait laporan resah nya warga dilingkungan terminal air sebakul Keberadaan warung remang remang beberapa waktu yang lalu.

"Menindak lanjuti berdasarkan laporan warga beberapa waktu yang lalu lurah pekan Sabtu gerak cepat untuk mengadakan rapat musyawarah bersama mengenai lingkungan terminal air sebakul di kantor pemerintah kelurahan beserta ketua RT/09.dan ketua RT/25.RW 07 dan tokoh masyarakat, setelah hasil rapat musyawarah bersama Selesai sudah ada kesepakatan Lurah pekan  turun kelapangan.jumat./3/5/24.








"saat awak media wawancarai lurah pekan Sabtu mengatakan benar adanya warung remang remang yang menimbulkan dampak negatif pengaruh terhadap warga lingkungan dan generasi penerus.

"Diketahui di lapangan bahwa sedang ramai pengunjung dari mana datangnya menuai pertanyaan sedangkan lingkungan ini sepi dari keramaian.kita dari pihak pemerintah kelurahan dan beserta tokoh masyarakat dan warga sekitar langsung mengadakan pemeriksaan di dalam warung diduga yang dijadikan sebagai tempat Asusila berdasarkan laporan warga beberapa waktu yang lalu ternyata tempat tersebut benar adanya malahan sudah tersedia kasur di dalam warung itu.papar lurah pekan Sabtu.

"terlihat bahwa Aktivitas memang ada bahkan seperti jamur yang tumbuh mengakar.ini tidak bisa di diamkan harus di tindak tegas dan di berantas kebenaran sudah terlihat di depan mata setelah diadakan pemeriksaan untuk mendata warung yang ada sekitar 9 dan termasuk pemilik nya sudah kita data dalam waktu dekat ini pihak pemerintah kelurahan akan memberikan surat pemberitahuan untuk membongkar dan mengosongkan tempat tersebut karena diduga jadikan sebagai tempat asusila juga termasuk dalam Aset Pemerintah Provinsi.dalam Area bangunan terminal air sebakul.ungkap lurah pekan Sabtu .

"Yang diduga berkedok warung kopi tak lazim yang berada di tempat sepi sehingga menuai pertanyaan dan perbincangan warga setempat.tegas lurah pekan Sabtu.

Ketika awak media ini membincangi warga yang berada di lokasi,

"Ia mengatakan sekitar 2 tahun lalu sudah pernah di tindak tegas bahkan sampai di bakar semua warung yang ada.lingkungan kami menjadi aman damai tentram tetapi sangat di sayangkan hanya beberapa bulan saja.Kini seperti yang kita lihat sudah lama hampir 2 tahun ini kembali di buka oleh orang yang hanya mementingkan diri pribadi.”tutur Ishar. 

"Selain itu,sulai juga mengatakan bahwa keresahan kami sudah lama  bahkan dari beberapa tahun lalu dengan adanya aktivitas warung remang remang ini sehingga mengundang orang orang pendatang  bahkan bukan hanya dari dalam kota kebanyakan datangnya dari luar.paprnya.

Ketua RT/09.saat di dimintai keterangan tentang keresahan warga nya  menurutnya dengan adanya pihak pemerintah Kelurahan turun kelapangan semoga dalam waktu dekat ini akan dapat menindak tegas permasalahan ini”harapan Sopian Harahap.

Untuk ini warga sangat berharap Kepada pihak pemerintah provinsi dan pihak pemerintah kota Bengkulu dan pihak terkait lainnya agar dapat memberikan tindakan tegas terhadap pemilik warung yang sudah membuat tercemarnya lingkungan dan meresahkan warga sekitar.

 Pewarta korwil RNN. com: Pram /Tim
Editor Pimred RNN. com Bahtum : Bk, SH 

Iklan

iklan