Pasar Megang Sakti Berbiaya Miliyaran Rupiah Terbengkalai, Sedang Pasar Lama Kumuh Penuh Genangan
Daftar Isi
RNN.COM, Musi Rawas - Sumatera Selatan |
Mungkin tidaklah berlebihan jika kondisi Pasar Megang Sakti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan saat ini, dikatakan memprihatinkan yang butuh perhatian dari pemerintah untuk melakukan penataan maupun perbaikan. Senin, (19/02/2024)
Selain sangat tidak elok dipandang sebagai salah satu pusat penopang perekonomian, yang cukup ramai dikunjungi masyarakat per setiap harinya. Juga bisa dikatakan jauh dari kata layak, mengingat bangunan pasar tersebut sudah tergolong ujur.
Dan bila musim penghujan seperti sekarang, pemandangan genangan air di sana-sini bukanlah sesuatu hal yang mengherankan. Di tambah lagi aroma tidak sedap dari sampah-sampah yang membusuk, akibat minimnya tempat pembuangan sampah dilokasi pasar.
Berbeda halnya dengan kondisi bangunan pasar yang di bangun sekitar tahun 2021 lalu, dengan anggaran diduga mencapai hampir Rp 3 Miliyaran. Namun 3 tahun sudah, sampai saat ini belum juga kunjung difungsikan, entah apa alasannya. Padahal masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas tidak lama lagi akan berakhir. Masyarakat bingung, mau bertanya pada siapa ?
Mirisnya lagi bangunan berbiaya miliyaran rupiah tersebut, sebagian sudah mengalami kerusakan. Yang banyak disoroti oleh beberapa media, termasuk kwalitas bangunan yang dinilai tidak sebanding dengan dana yang dianggarkan.
Lokasi pasar lama dengan bangunan pasar yang dibangun dan terbengkalai selama 3 tahun tersebut, jaraknya tidaklah terlalu jauh. Hanya berkisar 500-an meter atau sekitar 200 meter dari kantor Pemerintah Kecamatan Megang Sakti. Sehingga sangat kontras kondisi bangunan keduanya. Yang satu butuh perbaikan sedangkan bangunan yang satunya dibiarkan begitu saja tanpa fungsi atau terbengkalai.
“Kalau bae dana Miliyaran untuk bangun pasar baru tu digunakan untuk biayo rehab perbaikan pasar ini, pasti idak cak ini lagi kondisinyo, ladem lumayan baguslah itungannyo. Ini malah di bangun pasar yang baru, tapi digunakan jugo idak, buang-buang anggaran bae. Sampai jabatan Bupati dan Wakil Bupati dem nak abis, lom jugo digunake,”Ucap salah satu pedagang di pasar lama Megang Sakti dengan nada kecewa.
Editor/Liputan : BINSAR SIADARI
